MPLS SDN 4 Cepogo Kembang Jepara Ditutup dengan Eduwisata ke Air Terjun Songgo Langit

Foto, kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SDN 4 Cepogo Kembang, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara.

Queensha.id - Jepara,

Rangkaian kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SDN 4 Cepogo Kembang, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara, resmi ditutup dengan kegiatan eduwisata ke destinasi alam Air Terjun Songgo Langit, Sabtu (19/7/2025).

Terletak di Desa Bucu, kecamatan Kembang, air terjun ini menjadi pilihan menarik untuk mengenalkan siswa baru pada lingkungan sekitar, sekaligus menanamkan nilai-nilai cinta alam melalui pendekatan pembelajaran luar kelas.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa baru dan para guru. Selain sebagai penutup MPLS, eduwisata ini bertujuan memberikan suasana belajar yang menyenangkan, edukatif, dan berwawasan lingkungan.

Kepala SDN 4 Cepogo Kembang, Slamet Riyadi, S.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan puncak dari serangkaian aktivitas pengenalan sekolah yang telah berjalan selama sepekan.

“Kegiatan MPLS di sekolah kami berisi berbagai aktivitas pengenalan, mulai dari mengenal guru, teman sebaya, hingga lingkungan sekolah. Kegiatan ini bertujuan agar siswa dapat cepat beradaptasi dan merasa nyaman di lingkungan belajar yang baru,” ujar Slamet.

Ia menambahkan, pendekatan luar ruang seperti ini dinilai efektif membangun kebersamaan dan karakter positif siswa.

“Kami ingin anak-anak tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga punya rasa empati, tanggung jawab, dan kecintaan terhadap lingkungan sekitar,” tambahnya.

Dalam kegiatan tersebut, para guru juga terlibat aktif dalam memberikan motivasi kepada siswa. Salah satunya adalah Marfuah, S.Pd., guru kelas 1, yang menyampaikan pesan inspiratif kepada anak-anak untuk terus giat belajar dan berani bermimpi besar.

“Mari kita tingkatkan semangat belajar dan terus berprestasi untuk meraih cita-cita di masa depan,” serunya penuh semangat.

Ia menilai bahwa keberadaan Air Terjun Songgo Langit sangat strategis sebagai tempat pembelajaran alam bagi siswa.

“Wisata lokal seperti ini sangat positif. Anak-anak bisa belajar mengenal kekayaan alam desanya sendiri sebelum mengenal tempat lain,” jelas Marfuah.

Dengan memadukan unsur pendidikan, alam, dan kebersamaan, kegiatan ini menegaskan komitmen SDN 4 Cepogo Kembang dalam menciptakan pendidikan yang kontekstual dan bermakna bagi siswa. Semangat untuk terus melestarikan lingkungan pun disisipkan sejak dini melalui kegiatan yang sederhana namun bermakna ini.

***

Sumber: Once/Swara Pendidikan.