| Foto, himbauan dari Polri - Polres Jepara. | 
Queensha.id - Jepara,
Judi online (Judol) kian marak dan meresahkan masyarakat. Menyikapi hal itu, Polres Jepara kembali mengingatkan masyarakat tentang bahaya serta dampak negatif dari aktivitas judi online yang belakangan ini menjebak banyak kalangan muda.
Melalui unggahan kampanye edukatif bertajuk “STOP! Judol Itu Cuma Merugi”, Polres Jepara menyampaikan pesan tegas bahwa judi online tidak pernah benar-benar memberikan keuntungan jangka panjang, justru membawa kerugian finansial, tekanan mental, dan kehancuran sosial.
“Hidup terlalu berharga untuk dihabiskan di layar judi online. Pilih masa depan, bukan ilusi,” tegas Polres Jepara dalam seruannya, Kamis (30/10/2025).
Dalam infografis yang dibagikan, dijelaskan sejumlah dampak buruk dari judi online, di antaranya:
- Kerugian finansial: pada awalnya pemain mungkin merasakan keuntungan semu, namun pada akhirnya semua uang habis karena sistem permainan diatur oleh bandar.
- Kecanduan: tidak ada yang namanya “hoki” di dunia perjudian. Semua dikendalikan oleh algoritma dan pola permainan yang membuat pemain terus tertarik untuk bermain meski terus kalah.
- Gangguan mental dan emosi: perasaan bersalah, stres, dan penyesalan kerap muncul setelah menyadari banyak kerugian, baik materi maupun hubungan sosial.
Polres Jepara juga menegaskan bahwa perjudian dalam bentuk apa pun, baik offline maupun online, tetap melanggar hukum dan dapat dijerat dengan pasal pidana.
Kampanye ini merupakan bagian dari upaya preventif Polres Jepara untuk menekan angka kecanduan judi online yang banyak menyerang generasi muda dan berdampak pada stabilitas ekonomi keluarga.
Melalui pesan moralnya, Polres Jepara mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan teknologi digital.
“Jauhi segala bentuk perjudian. Gunakan waktu dan uangmu untuk hal yang lebih bermanfaat, karena keberuntungan sejati hanya datang dari kerja keras dan doa.”
Dengan semangat kolaborasi bersama masyarakat, Polres Jepara berharap kesadaran akan bahaya judi online dapat meningkat, sehingga Jepara menjadi wilayah yang lebih aman, produktif, dan bebas dari praktik perjudian digital.
***
(Queensha.id – Jepara, 30 Oktober 2025)
 
