 |
| Foto, klarifikasi pemberitaan tentang dugaan botol miras ditemukan di Desa Rajekwesi, kecamatan Mayong, Jepara bersama Camat Mayong dan sejumlah pejabat lainnya, Selasa (30/9/2025). |
Queensha.id - Jepara,
Ramai beredar sebuah video yang memperlihatkan botol miras berserakan di halaman Balai Desa Rajekwesi, Kecamatan Mayong, Jepara. Kejadian tersebut sempat menuai sorotan publik lantaran dinilai mencoreng citra pelayanan pemerintah desa.
Menindaklanjuti hal itu, Camat Mayong, Muh Taufik, bersama Kepala Dinsospermades Jepara segera melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Balai Desa Rajekwesi. Dalam keterangannya kepada awak media melalui pesan WhatsApp, Camat Muh Taufik menjelaskan bahwa pihaknya telah meminta klarifikasi langsung kepada Kepala Desa Rajekwesi.
Kades Rajekwesi memberikan penjelasan sebagai berikut:
- Botol miras yang ditemukan semula berada di luar area balai desa, kemudian diambil oleh tukang kebun dan dikumpulkan bersama botol plastik bekas air mineral yang rencananya akan dijual ke tukang rosok.
- Ada kemungkinan botol miras tersebut berasal dari acara hiburan musik warga yang menggelar hajatan di belakang balai desa.
- Sayangnya, botol-botol itu ditaruh di depan balai desa, sehingga terlihat jelas oleh masyarakat dan menimbulkan kesan negatif.
Selain melakukan klarifikasi, Camat Mayong bersama Kepala Dinsospermades juga memberikan pembinaan kepada Kepala Desa dan perangkatnya. Mereka diminta lebih berhati-hati dalam menjaga lingkungan balai desa agar tidak ada barang-barang yang menimbulkan persepsi buruk masyarakat.
Sebagai langkah nyata, Camat Muh Taufik bersama perangkat Desa Rajekwesi turut membersihkan halaman balai desa, memastikan area pelayanan publik tersebut kembali bersih dan tertata.
Klarifikasi ini diharapkan dapat meredam keresahan warga sekaligus menjadi evaluasi agar kejadian serupa tidak kembali terulang.
***
Wartawan: Gun Queensha Jepara.
