| Foto, fleyer belasungkawa kepada korban kecelakaan lalu lintas di wilayah Desa Kalipucang Kulon, kecamatan Welahan, Jepara. |
Queensha.id – Jepara,
Dunia pendidikan Jepara hari ini diselimuti duka mendalam. Bella Silvia (15), siswi kelas X MPLB 1 SMK Islam Sultan Agung 1 Kalinyamatan, meninggal dunia dalam kecelakaan tragis yang terjadi di Jalan Jepara–Welahan, kawasan Kalipucang Kulon, tepatnya di depan Garasi Sumber Kembang, Sabtu siang (29/11/2025) sekitar pukul 10.56 WIB.
Sebelum kejadian, Bella diketahui berboncengan dengan temannya menggunakan sepeda motor Honda Scoopy K 5339 BOC dan melaju dari arah Jepara menuju Welahan. Berdasarkan olah TKP yang dilakukan Unit Gakkum Satlantas Polres Jepara, kecelakaan bermula ketika motor yang ditumpangi Bella berusaha mendahului sepeda motor lain dari sisi kanan. Namun jarak yang terlalu dekat membuat kedua motor bersenggolan hingga Bella terpental ke badan jalan.
Dalam hitungan detik, tragedi tak terhindarkan. Dari arah belakang melaju truk tronton tangki Hino K 9526 HC. Pengemudi truk tidak sempat menghindar, sehingga tubuh Bella terlindas roda belakang truk tersebut. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian.
Pengendara lain serta sopir truk tidak mengalami luka, dengan kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 300 ribu.
Ungkapan Belasungkawa dari Keluarga Besar Sekolah
Kabar duka ini menghadirkan kesedihan mendalam di lingkungan SMK Islam Sultan Agung 1 Kalinyamatan. Pihak sekolah mengeluarkan ucapan resmi belasungkawa:
Kami Keluarga Besar SMK Islam Sultan Agung 1 Kalinyamatan Mengucapkan Bela Sungkawa Atas Meninggalnya Bella Silvia (Siswi X MPLB 1). Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun.
Teman-teman sekelas, guru, dan seluruh civitas akademika mengenang Bella sebagai sosok ceria, mudah bergaul, dan berprestasi. Kepergiannya meninggalkan luka yang sangat dalam bagi keluarga dan sekolah.
Penanganan Polisi dan Imbauan Keselamatan
Satlantas Polres Jepara telah melakukan olah TKP, mengevakuasi jasad korban, dan mengamankan sopir truk untuk pemeriksaan lebih lanjut. Lokasi kecelakaan di Kalipucang kembali menjadi sorotan karena kerap menjadi titik rawan akibat tingginya arus kendaraan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Jepara, IPTU Ahmad Riyanto, mengimbau masyarakat, terutama pelajar dan para orang tua, agar lebih berhati-hati dalam berkendara.
“Jalan raya bukan tempat belajar berkendara. Banyak kecelakaan terjadi karena kurangnya pengalaman dan minimnya kewaspadaan,” ujarnya.
Tragedi ini menjadi pengingat penting bahwa keselamatan harus menjadi prioritas utama saat berkendara, terutama di jalan-jalan dengan arus lalu lintas padat.
Semoga almarhumah Bella Silvia mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan.
Tim Redaksi.
(29/11/2025)