Queensha.id - Jepara,
Aksi kekerasan jalanan kembali menyita perhatian publik. Insiden ini terjadi di jalur menuju Pantai Bondo, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara, pada Sabtu (24/5), saat seorang pengemudi Toyota Avanza diduga mengejar dan menganiaya seorang pemuda usai insiden kecil di jalan.
Kejadian ini menjadi perbincangan hangat di media sosial, terutama setelah akun TikTok @feedgramindo mengunggah potongan video dan menandai pihak kepolisian dengan caption, "Gimana nih pak @Polresjepara @humaspoldajateng yang garcep dong." Unggahan tersebut tercatat diposting pada 21 April 2025 dan langsung menuai berbagai komentar dari warganet yang mengecam aksi brutal tersebut.
Korban, R (22), menjelaskan bahwa awal mula kejadian terjadi saat ia berboncengan dengan temannya menggunakan sepeda motor. Saat berpapasan dengan mobil Avanza yang mengambil jalur terlalu tengah, R secara refleks memukul spion mobil tersebut dengan telapak tangan hingga terlipat.
“Refleks saja, karena mobil itu hampir menyenggol kami. Kami langsung lanjut jalan seperti biasa,” kata R saat ditemui awak media.
Namun tidak lama berselang, mobil yang sama justru mengejar dan memepet motor korban. Merasa terancam, R meminta temannya untuk berhenti. Pengemudi mobil kemudian turun dan langsung menarik baju korban secara agresif.
“Saya turun karena saya tahu dia mau mukul. Saya langsung tahan tangannya,” ungkap R.
Kericuhan makin parah saat kakak korban dan pacarnya, yang kebetulan ikut rombongan, turun dari motor dan mencoba melerai. Namun niat baik itu malah dibalas kasar oleh pelaku. “Pacar kakak saya dicekik karena coba merekam kejadian pakai HP,” jelasnya.
R juga mengaku jadi sasaran kekerasan brutal. “Saya ditendang, dipukul, dicakar, bahkan HP saya dibanting sampai pecah layarnya. Saya sempat rekam sedikit, tapi HP saya dibanting berkali-kali jadi video terpotong,” tambahnya sambil menunjukkan kondisi ponsel dan luka di lengannya.
Pihak keluarga korban berencana membawa kasus ini ke ranah hukum. Mereka telah menyiapkan laporan resmi ke kepolisian disertai bukti rekaman video dan ponsel yang rusak.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Polsek Bangsri maupun Polres Jepara belum memberikan keterangan resmi. Identitas pelaku masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
Kasus ini diharapkan menjadi perhatian serius aparat kepolisian, mengingat aksi kekerasan jalanan seperti ini bisa berujung fatal jika tidak segera ditindak tegas.
***
Sumber: Akun Tiktok @feedgramindo.