Queensha.id - Jakarta,
Euforia sepak bola nasional kembali memuncak. Liga 1 musim 2025/2026 dipastikan akan dimulai pada 1 atau 2 Agustus 2025, menyajikan pertarungan sengit antara 18 klub terbaik di Indonesia. Musim ini tidak hanya soal perebutan gelar juara, tapi juga soal wajah-wajah baru yang siap membuat kejutan.
Tiga Tim Promosi, Satu Cerita Baru
Untuk pertama kalinya sejak beberapa tahun terakhir, Liga 1 menyambut kehadiran tiga klub dengan latar belakang menarik: PSIM Yogyakarta, Bhayangkara FC, dan Persijap Jepara. PSIM naik kasta sebagai juara Liga 2 2024/2025, Bhayangkara FC sebagai runner-up, dan Persijap merebut tiket promosi melalui jalur play-off dramatis.
Kehadiran Persijap sebagai wakil dari kota Jepara membangkitkan nostalgia publik akan kekuatan sepak bola daerah yang melegenda. Sementara PSIM, tim dengan sejarah panjang, kini datang membawa semangat baru dari tanah Mataram.
Persib Siap Pertahankan Mahkota
Juara bertahan Persib Bandung kembali menjadi sorotan utama. Setelah sukses menyabet dua gelar beruntun, tekanan untuk mempertahankan dominasi mereka kian besar. Apalagi pesaing berat seperti Persija Jakarta, Bali United, dan Borneo FC juga melakukan perombakan skuad besar-besaran demi menggoyang singgasana Maung Bandung.
Revolusi Pemain Asing
Satu hal yang juga mencuri perhatian adalah usulan PT Liga Indonesia Baru (LIB) kepada PSSI: meningkatkan kuota pemain asing menjadi 11 per klub, dengan 8 di antaranya boleh dimainkan dalam satu laga. Jika disetujui, hal ini bisa mengubah peta kekuatan tim secara signifikan—sebuah revolusi kecil di balik kompetisi domestik.
Diketahui, Liga 1 Indonesia musim 2025/2026 kembali akan disponsori oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai sponsor utama. Dengan demikian, kompetisi ini tetap menggunakan nama resmi BRI Liga 1. Kemitraan antara BRI dan Liga 1 telah berlangsung sejak musim 2021/2022, menjadikan musim ini sebagai tahun kelima kerja sama mereka.
Komitmen BRI dalam mendukung sepak bola nasional telah memberikan dampak positif, termasuk menciptakan perputaran ekonomi sebesar Rp10,42 triliun pada musim sebelumnya .
Selain BRI, terdapat sponsor lain yang turut mendukung Liga 1 musim ini. Salah satunya adalah Hyundai, perusahaan otomotif asal Korea Selatan, yang telah menjalin kerja sama dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan memberikan 35 unit mobil untuk mendukung operasional 18 klub peserta Liga 1 .
Di tingkat klub, masing-masing tim memiliki sponsor utama dan pendukung yang beragam. Misalnya, Persib Bandung disponsori oleh Indofood, Kopi ABC, Intersport Soccer, Le Minerale, Panther Energy, Greenfields, Teh Pucuk Harum, Socios, dan Vivo .
Dengan dukungan dari sponsor-sponsor ini, diharapkan Liga 1 musim 2025/2026 dapat berjalan dengan lancar dan semakin meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia.
SEA Games & Jeda Kompetisi
Musim ini juga akan diwarnai dengan jeda kompetisi pada 7–19 Desember 2025, demi memberi ruang pada pelaksanaan SEA Games 2025 di Thailand. Keputusan ini menunjukkan komitmen federasi terhadap pembinaan pemain muda dan sinergi antara klub dan timnas.
18 Klub, Satu Ambisi
Berikut daftar lengkap klub peserta Liga 1 musim 2025/2026:
Persib Bandung
Bali United
Madura United
Malut United
PSBS Biak
Persis Solo
Borneo FC Samarinda
Persija Jakarta
Persebaya Surabaya
Arema FC
Persik Kediri
Persita Tangerang
PSM Makassar
Dewa United
Semen Padang
PSIM Yogyakarta
Bhayangkara FC
Persijap Jepara
Liga 1 musim ini bukan sekadar pertandingan 90 menit di atas rumput hijau, tapi juga soal ambisi, identitas daerah, hingga transformasi sepak bola nasional. Siapkah publik Indonesia menyambut musim paling berwarna dalam sejarah Liga 1?
Tunggu kickoff-nya, dan bersiaplah untuk terpukau.
***
Sumber: BS.