 |
| Foto, bek tangguh asal Tajikistan, Rakhmatsho Rakhmatzoda. |
Queensha.id - Jepara,
Harapan Persijap Jepara untuk kembali mengandalkan bek tangguh asal Tajikistan, Rakhmatsho Rakhmatzoda, di Liga 1 musim 2025/26 akhirnya kandas. Proses negosiasi yang telah dilakukan secara intens sejak kompetisi Pegadaian Liga 2 2024/25 berakhir, harus berujung tanpa kata sepakat.
Padahal, manajemen Laskar Kalinyamat telah menyiapkan proposal kontrak yang disebut "cukup serius" untuk mempertahankan sang pemain asing yang punya kontribusi luar biasa selama musim lalu. “Kami sudah memberikan penawaran dan menyiapkan skema yang cukup serius untuk Rakhmatsho. Namun, memang dalam sepak bola, tidak semua rencana bisa jadi kenyataan,” ujar Presiden Klub Persijap, M. Iqbal Hidayat, Senin (24/6/2025).
Rakhmatzoda memang bukan pemain asing biasa. Pria berpostur kekar ini tampil penuh dalam 20 pertandingan musim lalu, sejak fase pendahuluan hingga babak 8 besar. Tak hanya kuat di sektor pertahanan, ia juga fleksibel ditempatkan sebagai gelandang bertahan, menjadikannya aset penting dalam skuad promosi Persijap.
Berkat performa solidnya, Rakhmatzoda menjadi prioritas utama manajemen untuk dipertahankan menghadapi tantangan baru di Liga 1. Namun, meski niat baik telah ditebar, hasil akhir berkata lain. Dari segi teknis dan administratif, kesepakatan yang diharapkan tak terjalin.
Kini, sang pemain telah kembali ke negaranya dan resmi bergabung dengan Barqchi Hisor, klub Liga 1 Tajikistan yang saat ini sedang berjuang di papan bawah klasemen. Kepergiannya menjadi kehilangan tersendiri bagi para pendukung Persijap, namun klub tetap memberikan penghargaan atas profesionalismenya.
“Kami tetap hormati Rakhmatsho. Sekarang fokus kami beralih ke mencari pengganti yang sepadan untuk memperkuat tim musim depan,” imbuh Iqbal.
Persijap Jepara sendiri dalam waktu dekat akan memulai latihan pramusim. Target mereka jelas—bukan sekadar bertahan, tetapi bersaing di papan tengah Liga 1 2025/26. Sebuah ambisi besar yang membutuhkan fondasi kuat, termasuk di lini belakang yang ditinggal pilar pentingnya.
Meski Rakhmatzoda tak lagi berseragam merah Persijap, kenangan akan kontribusinya musim lalu akan tetap menjadi bagian dari sejarah klub yang tengah bangkit menatap kasta tertinggi sepak bola nasional.
***
Sumber: JPNN.
0 Komentar