| Foto, Masjid Jami’ Baiturrohman di Desa Karangaji, Kecamatan Kedung, tetap melaksanakan penyembelihan kurban tepat pada hari raya. |
Queensha.id - Jepara,
Hari Raya Idul Adha tahun ini jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025. Meski sebagian besar masjid di wilayah Jepara menunda penyembelihan hewan kurban hingga Sabtu pagi karena bertepatan dengan pelaksanaan Salat Jumat, Masjid Jami’ Baiturrohman di Desa Karangaji, Kecamatan Kedung, tetap melaksanakan penyembelihan kurban tepat pada hari raya.
Keputusan ini diambil meskipun jumlah hewan kurban terbilang banyak. Namun, bagi para pengurus masjid, hal tersebut bukanlah kendala berarti.
“Untuk kurban hari ini ada 2 ekor sapi, 3 ekor kerbau, dan 37 ekor kambing. Total 42 ekor dari 72 orang peserta kurban. Memang ada sedikit penurunan dari tahun lalu, tapi tidak signifikan. Kami tetap laksanakan hari ini, tidak ada pengunduran,” ujar KH. Fathullah, Koordinator Kegiatan Kurban, saat ditemui tim Kabarseputarmuria, Jumat (6/6/2025).
Sekitar 50 orang terlibat aktif dalam kegiatan ini, mulai dari penyembelihan, pengulitan, pencucian bagian dalam hewan, hingga pemotongan dan pengemasan daging. Seluruh tim merupakan tenaga terampil yang telah berpengalaman bertahun-tahun dalam menangani kurban.
“Alhamdulillah semuanya berjalan lancar. Kami punya tiga juru sembelih halal bersertifikat. Ditambah beberapa tenaga yang keahliannya setara jagal profesional, jadi prosesnya cepat dan efisien,” imbuh KH. Fathullah.
Daging hasil kurban akan dibungkus menjadi sekitar 1.400 paket dan didistribusikan merata ke seluruh warga Desa Karangaji. Ini menjadi bentuk nyata kebersamaan dan semangat berbagi dalam momen hari besar Islam.
Kegiatan kurban di Masjid Baiturrohman sudah menjadi tradisi turun-temurun. Pengurus aktif mengajak warga untuk ikut berkurban dengan memberikan pemahaman tentang nilai spiritual dan sosial dari ibadah ini.
“Setiap tahun kami ajak warga untuk ikut berkurban. Bukan hanya dengan kata-kata, tapi juga memberi contoh nyata. Dari situ tumbuh kesadaran, dan alhamdulillah semangat berkurban semakin meningkat,” tutup KH. Fathullah.
***
Sumber: Pak Muin | Kabarseputarmuria.