Breaking News

Diiming-imingi Handphone, Adik Kandung Dijual (Open BO) hingga Melahirkan Bayi Prematur di NTB

Foto, tangkap layar dari akun Facebook Jateng updates.

Queensha.id - Mataram,

Prostitusi open booking online (BO) siswi sekolah dasar (SD) di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang dijual kakak kandungnya berinisial ES (22) kepada pria hidung belang atau om-om bermodus iming-imingi belikan korban smartphone atau handphone.

"Dari hasil penyidikan, kami menemukan modus yang dilakukan tersangka ES. (Tersangka ES) itu mengajak dan menjanjikan (korban) akan diberikan hadiah atau suatu barang," sebut Kasubdit IV Ditreskrimum Polda NTB, AKBP Ni Made Pujawati, Selasa (10/6/2025).

ES menjanjikan hadiah ke korban yang kini berusia 13 tahun itu tanpa menyebutkan tindakan yang harus dilakukan. Hadiah tersebut hanya akan diberikan ketika korban mengikuti kemauan ES.

Di bawah bujuk rayu ES, korban kemudian dibawa ke sebuah hotel bintang empat di wilayah Mataram. Di hotel tersebut, ES bertemu dengan seorang berinisial MAA (51), warga Kecamatan Cakranegara, Mataram, untuk mempertemukan korban.

"Di sana (hotel) kemudian korban mengalami eksploitasi dalam bentuk kekerasan seksual atau pelecehan seksual (yang dilakukan tersangka MAA)," terang Pujawati.

Pujawati berujar, sebelum ES membawa korban ke hotel,MMA terlebih dahulu menghubungi ES. MMA meminta seorang perempuan untuk melayani nafsu birahinya.

"Tersangka MAA sebelumnya memang mengajukan atau meminta orang baru, istilah katanya orang baru. Kemudian setelah bertemu anak korban di suatu hotel, terjadi peristiwa persetubuhan. Atas permintaan tersebut telah dipenuhi, maka tersangka MAA menyerahkan sejumlah uang yang nilainya Rp 8 juta kepada tersangka ES," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Ditreskrimum Polda NTB menetapkan dua tersangka prostitusi open booking online (BO) siswi sekolah dasar (SD) di Mataram yang dijual kakak kandungnya. Siswi SD itu dijual kepada om-om hingga melahirkan bayi prematur.

ES merupakan perempuan berusia 22 tahun. Ia adalah kakak kandung dari siswi SD berusia 14 tahun yang dijual open BO hingga melahirkan bayi prematur. ES berperan menjual adiknya kepada MAA (51), warga Kecamatan Cakranegara, Mataram.

***
Sumber: Jateng updates.

#Mataram #NTB #Jateng #JatengUpdates

0 Komentar

© Copyright 2025 - Queensha Jepara
PT Okada Entertainment Indonesia