Notification

×

Iklan

Iklan

Gedung DPRD Jepara Dijarah dan Dibakar Massa Usai Aksi di Mapolres

Minggu, 31 Agustus 2025 | 05.25 WIB Last Updated 2025-08-30T22:27:37Z

Foto, gedung DPRD Jepara dibakar massa.

Queensha.id - Jepara,


Aksi demonstrasi besar-besaran di Kabupaten Jepara kembali memanas. Setelah sebelumnya mengepung Mapolres Jepara, ratusan massa pada Minggu dini hari (31/8/2025) bergerak menuju gedung DPRD Kabupaten Jepara. Amarah warga pecah hingga berujung pada penjarahan dan pembakaran sebagian gedung wakil rakyat tersebut.


Pantauan di lapangan, massa bergerak dari arah barat, tepatnya di Jalan Pemuda Jepara, sekitar pukul 00.30 WIB. Setibanya di depan gedung DPRD, kerumunan langsung menyasar pos polisi yang berdiri persis di depan kantor dewan. Petugas keamanan yang berjaga tak mampu menahan arus massa.



Pintu Jebol, Kantor Dijarah


Dalam hitungan menit, pintu utama gedung DPRD Jepara berhasil dijebol. Ratusan orang merangsek masuk dan melakukan penjarahan. Sejumlah perabot kantor, mulai dari kursi, meja, hingga televisi, digondol massa.


Tak berhenti di situ, api juga mulai terlihat membakar bagian dalam gedung. Kepulan asap sempat membubung dari salah satu ruangan. “Saya lihat sendiri orang-orang bawa kursi keluar, ada juga yang melempar barang-barang. Api sempat membesar, tapi kemudian bisa dipadamkan,” ujar Ikhsan, warga sekitar yang tinggal tak jauh dari lokasi.



Api Dipadamkan, Massa Dipaksa Mundur


Petugas pemadam kebakaran yang datang dengan tiga unit mobil langsung berjibaku memadamkan api. Setelah lebih dari satu jam, kobaran berhasil dikendalikan. Massa juga dipaksa mundur keluar dari area gedung oleh gabungan aparat kepolisian dan TNI.


Beruntung, kebakaran tidak sampai melahap seluruh bangunan. Namun, sejumlah fasilitas kantor mengalami kerusakan parah akibat dijarah dan dibakar.



Situasi Terkini


Hingga berita ini diturunkan, massa masih berkerumun di sekitar kantor DPRD Jepara. Aparat berjaga ketat di setiap sudut jalan, sementara petugas pemadam masih melakukan pendinginan untuk memastikan api benar-benar padam.


Aksi ini merupakan lanjutan dari gelombang protes atas meninggalnya Affan Kurniawan, driver ojek online asal Jakarta yang tewas terlindas mobil rantis saat demonstrasi di ibu kota dua hari sebelumnya. Gelombang amarah warga Jepara pun semakin meluas, menjadikan gedung DPRD sebagai sasaran terbaru kemarahan massa.


***

×
Berita Terbaru Update