Notification

×

Iklan

Iklan

Pawai Karnaval Meriahkan Sedekah Bumi Desa Bringin Jepara

Selasa, 26 Agustus 2025 | 15.12 WIB Last Updated 2025-08-26T08:14:18Z

Foto, kirab budaya di adat sedekah bumi Desa Bringin dan HUT Kemerdekaan Indonesia ke-80 tahun.

Queensha.id - Jepara,


Suasana Desa Bringin, Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara, tampak penuh warna pada Minggu (24/8/2025) siang. Ribuan warga tumpah ruah ke jalan untuk menyaksikan pawai karnaval dalam rangka perayaan sedekah bumi atau yang akrab disebut sedekah desa.


Acara tahunan ini menampilkan arak-arakan gunungan hasil bumi berisi sayur-mayur, buah-buahan, hingga aneka hasil pertanian. Gunungan itu diarak keliling desa menuju pendopo Kantor Desa Bringin, sebelum nantinya dibagikan kepada masyarakat sebagai simbol rasa syukur dan kebersamaan.


Tak hanya gunungan, karnaval juga dimeriahkan dengan berbagai kreasi seni dan budaya. Peserta dari kalangan RT, RW, PKK, pelajar hingga masyarakat umum turut ambil bagian. Mereka menampilkan atraksi menarik, mulai dari busana adat, parade budaya, hingga ornamen kreatif yang memukau penonton.


Kepala Desa Bringin, Sumardi, mengatakan bahwa sedekah desa merupakan tradisi penting bagi masyarakat setempat.


“Sedekah desa ini adalah wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas hasil bumi dan rezeki yang diberikan. Selain itu, juga menjadi cara untuk menjaga kelestarian budaya sekaligus mempererat silaturahmi antarwarga,” ujar Sumardi.


Ia menambahkan, rangkaian acara dimulai dengan doa bersama dan tumpengan, untuk mendoakan keselamatan, keberkahan, serta menghormati para leluhur desa. Setelah itu, barulah pawai karnaval digelar dengan semarak.


Lebih dari sekadar perayaan, tradisi ini juga sarat makna. Menurut Sumardi, sedekah bumi menggabungkan unsur keagamaan, sosial budaya, dan lingkungan dalam satu rangkaian yang penuh nilai.


“Budaya tidak cukup hanya diwariskan, tapi harus dihidupkan dan dikembangkan, khususnya di kalangan generasi muda. Dengan cara ini, kearifan lokal akan terus hidup tanpa kehilangan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya,” ungkapnya.


Pawai karnaval di Desa Bringin ini tidak hanya menjadi hiburan masyarakat, tetapi juga menjadi cermin semangat gotong royong serta pelestarian budaya Jawa yang masih terjaga hingga kini.


***

Sumber: Aries P.

×
Berita Terbaru Update