 |
| Foto, Detektif Jubun (Istimewa) |
Queensha.id - Jakarta,
Isu yang menyeret nama politisi Ridwan Kamil dan seorang wanita bernama Lisa Mariana menjadi sorotan publik setelah muncul klaim adanya hubungan khusus yang berujung pada dugaan anak di luar nikah. Publik pun ramai memperdebatkan pentingnya pembuktian melalui tes DNA untuk memastikan kebenaran isu tersebut.
Tes DNA diakui sebagai metode ilmiah yang akurat dan sah secara hukum dalam menentukan hubungan biologis antara dua individu. Selain menghadirkan kepastian, pembuktian DNA juga dapat mencegah fitnah, menjaga reputasi, dan memastikan keadilan ditegakkan berdasarkan fakta, bukan asumsi atau tuduhan sepihak.
Perspektif Detektif Jubun
Polemik ini turut menjadi perhatian Detektif Jubun, seorang investigator swasta yang telah malang melintang di dunia penyelidikan pribadi selama puluhan tahun. Meski mengaku belum pernah menangani langsung kasus tes DNA, ia berbagi pengalaman serupa yang pernah ia hadapi.
“DNA adalah bukti kuat, tapi banyak yang menolak,” ungkap Jubun.
Ia kemudian menceritakan sebuah kasus, ketika seorang klien yang ia samarkan bernama “Mawar” mencurigai suaminya menghamili wanita lain. Jubun menyarankan tes DNA, namun baik sang suami maupun wanita yang mengaku hamil justru menolak.
“Padahal itu bukti paling sahih. Tapi, dalam praktiknya banyak pihak enggan melakukan tes DNA karena berbagai alasan yang kadang tidak diungkap,” jelasnya.
Investigasi Alternatif
Karena tes DNA tidak dilakukan, Jubun memilih pendekatan investigasi lapangan. Ia mendorong kliennya mengumpulkan bukti bahwa wanita tersebut memiliki hubungan dengan pria lain.
“Dalam kasus lain, saya pernah berhasil mengungkap siapa sebenarnya yang menghamili seorang wanita melalui metode investigasi. Pengalaman itu saya tulis dalam buku Seni Membaca Rahasia Manusia,” katanya.
Pesan Moral
Menanggapi maraknya isu perselingkuhan dan klaim anak di luar nikah, terlebih jika menyeret tokoh publik, Jubun memberikan pesan moral.
“Hiduplah dengan benar, bermoral, dan jujur pada pasangan. Terutama bagi publik figur dan pejabat, seyogyanya memberikan keteladanan pada masyarakat. Segalanya bermula dari rumah,” tutupnya.
Meski isu yang menyeret nama Ridwan Kamil dan Lisa Mariana masih dipenuhi spekulasi, pernyataan Detektif Jubun menegaskan bahwa tes DNA tetap menjadi kunci utama untuk menegakkan kebenaran sekaligus menjaga integritas semua pihak.
***
Sumber: DJ.
