Notification

×

Iklan

Iklan

Gebyar Maulid Akbar di Masjid Al-Makmur Sinanggul: Doa untuk Bangsa dan Geliat UMKM Jepara

Sabtu, 13 September 2025 | 08.30 WIB Last Updated 2025-09-13T01:31:15Z

Foto, tangkap layar dari fleyer resmi event gebyar maulid nabi Muhammad Saw.

Queensha.id - Jepara,


Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini di Masjid Al-Makmur, Desa Sinanggul, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara, berlangsung meriah sekaligus penuh makna. Mengusung tema “Gebyar Maulid Akbar dan Doa untuk Bangsa”, kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang spiritual, tetapi juga momentum mempererat persatuan umat sekaligus menggerakkan roda ekonomi masyarakat.


Ribuan jamaah dan pengunjung terlihat memenuhi area masjid serta sepanjang Jalan KH. Nawawi pada Sabtu (13/9/2025). Berbagai kegiatan sosial, religius, hingga ekonomi rakyat terselenggara dalam rangkaian acara yang lebih ramai dibanding tahun sebelumnya.



Rangkaian Acara yang Padat dan Bermakna


Panitia menyiapkan agenda sejak pertengahan September dengan berbagai kegiatan:


  • Rabu (17/9/2025): Ziarah kubur di makam para ulama, yakni Kiai Nawawi, Kiai Isma’il, KH. Muhammad Ibnu Sahil, dan Kiai Hilal.
  • Kamis (18/9/2025):
    • Pengobatan & donor darah gratis di Gedung Dalem Sepuh.
    • Khitan massal untuk 170 peserta.
    • Pawai Ta’aruf bersama lembaga pendidikan dan masyarakat, dimeriahkan marching band di sepanjang Jalan KH. Nawawi.
    • Malam harinya, Selapanan Jum’at Wage Robithotussyubban di Masjid Al-Makmur, dilanjutkan dengan penampilan Qosidah Gambus Habib Musthofa Al Haddar dari Jember, Jawa Timur.
  • Jumat (19/9/2025):
    • Puncak acara Gebyar Maulid dengan pengajian akbar ba’da Subuh bersama Al Habib Umar Al Muthohar, para habaib, masyayikh, serta tokoh masyarakat.
    • Nikah massal di Masjid Al-Makmur pada pukul 09.00 WIB.


Adapun susunan acara inti meliputi Iftitah, Sirroh Maulid, Sambutan-sambutan, Mauidloh Hasanah, dan Penutup.



Maulid Jadi Momentum Ekonomi Rakyat


Tak hanya berisi doa dan pengajian, gebyar Maulid Nabi juga menghadirkan Bazar UMKM Maulid Akbar di sepanjang Jalan KH. Nawawi. Deretan pedagang makanan, kerajinan tangan, hingga produk khas Jepara ikut ambil bagian, memberi ruang promosi dan peluang usaha bagi masyarakat lokal.


“Acaranya bukan hanya tentang doa dan pengajian, tapi juga wadah menggerakkan UMKM. Semangat religius berpadu dengan geliat ekonomi rakyat,” ujar salah seorang panitia.



Nilai Religius dan Teladan Rasulullah SAW


Menurut A. Sholeh (Ketua Panitia) dan Sunaryo, S.Pd.I (Sekretaris Panitia), peringatan Maulid Nabi di Sinanggul tahun ini diharapkan mampu menguatkan keimanan, mempererat silaturahmi, serta menumbuhkan rasa syukur umat Islam.


Seorang panitia lain yang enggan disebutkan namanya menambahkan, “Peringatan maulid nabi juga mengandung nilai moral. Kita diajak meneladani akhlak Rasulullah SAW, mempraktikkan sifat-sifat terpuji dalam kehidupan sehari-hari.”



Doa dan Harapan untuk Bangsa


Di tengah suasana kebersamaan, doa-doa pun dipanjatkan untuk bangsa Indonesia agar selalu diberi keberkahan, kedamaian, dan persatuan.


“Marilah kita rayakan gebyar maulid ini dengan doa, refleksi, dan amal kebaikan. Semoga pesan perdamaian, cinta, dan harmoni dari Rasulullah SAW terus menginspirasi kita semua,” pungkas salah satu panitia.


Dengan semangat spiritual yang berpadu dengan aksi nyata sosial dan ekonomi, peringatan Maulid Nabi di Masjid Al-Makmur Sinanggul tahun 2025 ini menjadi bukti bahwa tradisi religius bisa terus relevan dan memberi manfaat luas bagi masyarakat.


***

×
Berita Terbaru Update