Notification

×

Iklan

Iklan

Usai Rumah Nafa Urbach Dijarah Massa, Kekayaannya Capai Puluhan Miliar

Selasa, 02 September 2025 | 16.12 WIB Last Updated 2025-09-02T09:12:52Z

Foto, artis Nafa Urbach saat menjadi anggota DPR RI.

Queensha.id - Jakarta,


Anggota DPR RI dari Partai NasDem, Nafa Urbach, menjadi sorotan publik setelah pernyataannya terkait usulan tunjangan DPR sebesar Rp50 juta dinilai tidak berempati dengan kondisi ekonomi masyarakat. Buntut dari kontroversi itu, rumahnya pun menjadi sasaran amuk massa hingga mengalami penjarahan.


Peristiwa tersebut memicu keprihatinan banyak pihak. Awalnya, komentar Nafa Urbach yang disampaikan lewat siaran langsung di Instagram menuai badai kritik dan hujatan di media sosial. Dalam pernyataannya, Nafa menilai tunjangan tambahan diperlukan karena banyak anggota DPR yang harus menyewa rumah di sekitar Senayan.


“Anggota dewan itu gak dapat rumah jabatan. Banyak sekali yang berasal dari luar kota dan terpaksa ngontrak di daerah Senayan. Saya saja yang tinggal di Bintaro macetnya luar biasa, sudah setengah jam perjalanan masih terjebak,” kata Nafa, dilansir dari akun Instagram @rumpi_gosip.


Pernyataan itu dianggap publik tidak sensitif terhadap kondisi rakyat, yang sedang berjuang menghadapi tekanan ekonomi.



Sorotan Harta Kekayaan


Kemarahan publik makin memuncak setelah data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Nafa Urbach terungkap. Ia tercatat memiliki kekayaan bersih sebesar Rp20,2 miliar, tanpa catatan utang sama sekali.


Detail kekayaannya meliputi:


  • Harta bergerak lainnya: Rp13,5 miliar
  • Kas dan setara kas: Rp3,7 miliar
  • Surat berharga: Rp300 juta
  • Tanah dan bangunan di Magelang: Rp1,55 miliar
    • Tanah & bangunan 108 m² senilai Rp700 juta
    • Tanah 784 m² senilai Rp850 juta
  • Kendaraan mewah: Rp1,15 miliar
    • Honda HRV Prestige 2015 senilai Rp215 juta
    • Mercedes Benz 2022 senilai Rp935 juta


Kekayaan melimpah itu dinilai publik bertolak belakang dengan keluhan Nafa soal biaya hidup di Jakarta.



Penjarahan Rumah dan Permintaan Maaf


Insiden penjarahan rumah Nafa Urbach terjadi tak lama setelah kontroversi ini mencuat. Massa yang marah melampiaskan kekecewaan dengan merusak dan menjarah harta benda miliknya. Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan terkait siapa saja pelaku dalam aksi tersebut.


Menanggapi situasi ini, Nafa Urbach akhirnya menyampaikan permintaan maaf terbuka. Ia mengaku menyesal dan berjanji akan memperbaiki kinerjanya sebagai wakil rakyat.


“Saya sadar pernyataan saya memicu kemarahan publik. Saya meminta maaf dan akan lebih berhati-hati ke depannya. Fokus saya adalah bekerja maksimal untuk rakyat,” ujar Nafa.



DPR dan Publik Diharapkan Tenang


Sejumlah pihak berharap agar insiden ini tidak memperkeruh suasana politik. Aksi penjarahan dinilai bukan solusi, sementara DPR diminta lebih berhati-hati dalam menyampaikan pernyataan publik agar tidak menimbulkan gejolak sosial.


Kasus ini menjadi pengingat pentingnya sikap empati pejabat negara terhadap kondisi rakyat, terutama di tengah situasi ekonomi yang penuh tantangan.


***

×
Berita Terbaru Update