Notification

×

Iklan

Iklan

Kue Tiramisu Moci Cake ala Choiru Anisa Cahyono Bikin Ngiler, Antrean Mengular di Jl Pemuda Jepara

Minggu, 16 November 2025 | 07.48 WIB Last Updated 2025-11-16T00:50:23Z

Foto, antrean pembeli kue di jalan Pemuda Jepara.

Queensha.id – Jepara,


Aroma manis langsung menyeruak begitu kaki melangkah ke Jl Pemuda, tepat di depan SDN 2 Panggang, Sabtu sore (15/11/2025). Pandangan langsung tertuju pada satu titik: kerumunan panjang pelanggan yang rela berdiri berdesakan demi satu kotak kue tiramisu moci cake buatan Choiru Anisa Cahyono.


Fenomena ini membuat tim Queensha Jepara penasaran. Tanpa menunggu lama, kami ikut mendekat. Ternyata bukan sekadar antrean biasa, melainkan antrean para pemburu kue rumahan yang viral karena rasa dan teksturnya yang disebut-sebut “bikin ketagihan.”



Rela Mengantre Demi Tiramisu yang Lembut dan Pulen


Salah satu pelanggan, Bu Tri, warga Kauman, Kecamatan Jepara, mengaku hampir setiap pekan mampir membeli.


“Enak, pulen, enggak bikin enek. Harganya juga pas di kantong,” ujarnya sambil tersenyum, tetap sabar menunggu giliran.


Menu yang diserbu tak hanya tiramisu, tetapi juga Moci Cake dan Cheese Cake yang dikenal lembut dan tidak pelit topping.





UMKM yang Tumbuh dari Tekad dan Keuletan


Choiru Anisa Cahyono, yang juga putri dari seorang anggota DPRD Jepara Komisi B, menjadi salah satu contoh nyata bagaimana anak muda bisa menggerakkan UMKM dengan tekad dan konsistensi.


Ia meyakini bahwa usaha kuliner tidak hanya soal rasa, tetapi juga tentang proses panjang yang membutuhkan kesabaran, kerja keras, dan keberanian keluar dari zona nyaman.


“Hasil tidak akan mengkhianati proses. Yang penting sabar, bersyukur, dan terus belajar,” ujarnya ketika ditemui di sela melayani pelanggan.



Motivasi untuk Pelaku UMKM Lain


Fenomena kuliner sederhana yang ramai setiap sore ini menjadi pesan bagi pelaku UMKM lain di Jepara dan sekitarnya. Bahwa kesuksesan bisa diraih dengan fokus, kerja keras, dan keberanian untuk memulai, sekecil apa pun langkahnya.


Choiru membuka lapaknya setiap sore hingga malam, atau hingga dagangannya ludes. Varian rasa pun terus ia kembangkan demi menjaga kualitas dan loyalitas pelanggan.


***