Notification

×

Iklan

Iklan

25 Miliar untuk Guru Madrasah Jepara: Komitmen Baru yang Mengubah Peta Kesejahteraan Pendidikan

Kamis, 11 Desember 2025 | 23.35 WIB Last Updated 2025-12-11T16:36:26Z

Foto, ilustrasi kartu Dana PIP.

Queensha.id - Jepara,


Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara kembali menegaskan keberpihakannya pada pendidikan keagamaan. Dalam agenda penyerahan Program Indonesia Pintar (PIP), Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Abdul Wachid dan Bupati Jepara Witiarso Utomo menyampaikan dua kabar besar bagi guru dan siswa madrasah: alokasi Rp25 miliar untuk Kartu Guru Sejahtera serta penyaluran PIP tanpa potongan bagi 17.799 siswa di seluruh Jepara.



Kesejahteraan Guru Jadi Prioritas: Honor Setara UMK dan Kartu Guru Sejahtera


Dalam pertemuan tersebut, isu kesejahteraan guru madrasah berada di garis terdepan. Abdul Wachid menegaskan komitmennya agar para guru madrasah di Jepara mendapatkan honor setara Upah Minimum Kabupaten (UMK), sebuah langkah yang selama ini menjadi tuntutan ribuan guru non-ASN.


Bupati Jepara Witiarso Utomo memperkuat komitmen itu dengan langkah nyata. Ia memastikan bahwa Pemkab Jepara sudah menyiapkan Rp25 miliar melalui program Kartu Guru Sejahtera, bekerja sama dengan Pergunu dan sejumlah mitra lain.


“Melalui Kartu Guru Sejahtera, kita berikan Rp25 miliar yang disalurkan bertahap. Kita ingin semua guru merasakan manfaatnya secara adil,” ujar Bupati, Kamis (11/12).


Dana tersebut ditujukan untuk sekitar 18 ribu guru madrasah di seluruh Jepara. Bupati menegaskan bahwa pemerataan dan transparansi menjadi kunci penyaluran program ini agar benar-benar berdampak pada peningkatan mutu pendidikan.


Selain fokus pada honor, Abdul Wachid juga menjanjikan peningkatan sarana pendidikan. Pemerintah pusat menyiapkan bantuan berupa MBG dan Smart Board senilai Rp90 juta, sebagai dukungan untuk modernisasi pembelajaran madrasah dan pesantren.



17.799 Siswa Madrasah Dapat PIP Tanpa Potongan: Tertinggi se-Karesidenan


Selain kabar baik untuk guru, para siswa madrasah pun mendapat angin segar. Sebanyak 17.799 siswa dari jenjang MI, MTs, hingga MA dipastikan menerima Program Indonesia Pintar (PIP) langsung ke rekening masing-masing, tanpa potongan apa pun.


Rinciannya:

  • MI: Rp450 ribu
  • MTs: Rp750 ribu
  • MA: Rp1,8 juta

Angka ini disebut sebagai yang tertinggi dibandingkan dua daerah tetangga, Kudus dan Demak.


“Semua bantuan masuk langsung ke rekening siswa, tidak boleh ada potongan. Dari 3.000 naik menjadi 17.799 penerima. Tahun depan targetnya 25 ribu,” tegas Abdul Wachid.


Tidak hanya itu, pemerintah juga menyiapkan jalur lanjutan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah untuk memastikan lulusan madrasah punya kesempatan melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi seperti IAIN dan UIN.



Bupati: Negara Hadir untuk Semua Siswa


Bupati Witiarso Utomo menegaskan bahwa madrasah memiliki hak yang sama dengan sekolah umum dalam menerima dukungan negara.


“Pemerintah memastikan anak-anak madrasah mendapat hak, akses, dan peluang yang sama untuk pendidikan yang layak,” tutupnya.


Dengan dua kebijakan besar ini yaitu untuk kesejahteraan guru dan perluasan akses pendidikan dan Jepara menunjukkan komitmen kuat menciptakan ekosistem pendidikan madrasah yang lebih bermartabat, setara, dan berkelanjutan.


***

Sumber: SJ.