| Foto, salah satu rumah warga di Desa Tunahan, kecamatan Keling, Jepara yang diterjang angin puting beliung. |
Queensha.id - Jepara,
Cuaca ekstrem kembali menghantam wilayah Kabupaten Jepara. Hujan lebat disertai angin kencang berubah menjadi puting beliung dan menerjang Desa Tunahan, Kecamatan Keling, Selasa (9/12/2025) siang. Peristiwa ini membuat warga panik dan menyebabkan sejumlah kerusakan pada rumah tinggal serta jaringan listrik.
Puting beliung terjadi sekitar pukul 13.00 WIB di kawasan Dusun Karong RT 2 RW 1. Rekaman video amatir yang beredar memperlihatkan kuatnya hembusan angin. Dua tiang listrik roboh berturut-turut ke area persawahan, sementara hujan deras membatasi pandangan warga yang berusaha menyelamatkan diri.
Dalam video berbeda, sebuah rumah warga tampak kehilangan seluruh atapnya hanya dalam hitungan detik. Rangka atap tersapu angin berputar dan beterbangan, membuat pemilik rumah hanya bisa pasrah menyaksikan tempat tinggal mereka porak-poranda.
Camat Keling, Lulut Andi Ariyanto, membenarkan kejadian tersebut, “Tadi siang memang hujan lebat disertai angin kencang. Kejadiannya berlangsung cepat, tetapi dampaknya cukup besar,” ujarnya, dikutip dari G7.
Meski kerusakan material cukup signifikan, beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Sejumlah warga mengaku tidak sempat menyadari datangnya puting beliung karena angin menghantam dengan sangat cepat. Beberapa di antaranya berlarian menuju tempat aman untuk menghindari risiko lebih buruk.
Sesaat setelah kejadian, perangkat desa bersama jajaran Kecamatan Keling melakukan pendataan kerusakan, mulai dari bangunan rumah, fasilitas umum, hingga infrastruktur kelistrikan. Pihak PLN Jepara juga telah bergerak menuju lokasi untuk melakukan pemulihan jaringan listrik akibat dua tiang yang tumbang.
Fenomena angin kencang disertai puting beliung di Jepara belakangan ini memang meningkat. Faktor dinamika cuaca serta pembentukan awan cumulonimbus dengan cepat menjadi pemicu terjadinya angin berputar.
Pemerintah desa mengimbau warga tetap siaga saat hujan deras tiba-tiba datang bersamaan dengan angin kuat. Warga diminta mengamankan barang penting, memperhatikan kondisi rumah khususnya bagian atap serta segera mencari tempat aman jika melihat tanda-tanda angin berputar.
Cuaca ekstrem diprediksi masih berpotensi terjadi pada beberapa hari ke depan. Pemerintah daerah meminta masyarakat tidak lengah dan terus mengutamakan keselamatan.
***
Tim Redaksi.