 |
| Foto, ilustrasi outopsi dan penemuan mayat di Desa Tubanan, kecamatan Kembang, Jepara. |
Queensha.id - Jepara,
Hasil autopsi terhadap pemuda berinisial Axsyal Rendi Saputra (24) yang ditemukan tewas bersimbah darah di Desa Tubanan, Kecamatan Kembang, Jepara, membuka fakta baru yang mengerikan. Polisi memastikan terdapat sejumlah luka tajam di tubuh korban, mempertegas bahwa kematian tersebut terjadi akibat kekerasan yang serius.
Kasat Reskrim Polres Jepara, AKP M. Faizal Wildan, mengatakan pihaknya masih mendalami temuan-temuan baru tersebut. Sebuah pisau yang ditemukan di sekitar lokasi kejadian kini menjadi fokus pemeriksaan laboratorium forensik.
"Masih kami klarifikasi. Pisau yang ditemukan sedang dalam pemeriksaan," ujar Faizal.
Autopsi Ungkap Luka Tajam di Beberapa Bagian Tubuh
Autopsi menunjukkan ARS mengalami luka sayat dalam di leher, luka iris di pergelangan tangan kiri, serta luka iris dangkal di bagian dada. Luka-luka itu konsisten dengan serangan benda tajam dan menyebabkan pendarahan masif.
"Hasil autopsi sementara terdapat luka akibat kekerasan tajam, termasuk memutus pembuluh nadi leher kiri dan tenggorokan," jelasnya.
Tanda mati lemas dan pendarahan hebat ditemukan, menegaskan bahwa korban kehilangan banyak darah sebelum akhirnya meninggal dunia.
Penemuan Bermula dari Ceceran Darah di Belakang Rumah
Kasus ini terungkap ketika keluarga mencari Rendi Saputra yang tidak tampak di dalam rumah. Pencarian membawa mereka ke belakang rumah, di mana terlihat ceceran darah yang mengarah ke kebun rumput gajah.
Di lokasi itulah tubuh korban ditemukan tergeletak telentang, dengan leher tersayat dan tubuh berlumuran darah.
Keluarga langsung menghubungi polisi. Polsek Kembang dan tim Inafis Polres Jepara melakukan olah TKP serta mengamankan barang bukti.
Motif Masih Gelap, Polisi Perluas Penyelidikan
Meski autopsi telah mengungkap banyak luka, motif di balik kematian ini masih menjadi tanda tanya besar. Polisi belum menyimpulkan apakah kasus ini dugaan pembunuhan, bunuh diri, atau kemungkinan lain.
Pemeriksaan saksi dan analisis pisau yang ditemukan di TKP menjadi kunci untuk menguak misteri yang kini menyita perhatian warga Jepara.
***
Tim Redaksi.
