Notification

×

Iklan

Iklan

Fatayat NU Ranting Mambak Jepara Kompak Sukseskan Pengajian Umum Sedekah Bumi

Sabtu, 07 Juni 2025 | 21.07 WIB Last Updated 2025-06-07T14:08:28Z
Foto, pintu gerbang Balai desa Mambak, Kecamatan Pakisaji, Jepara. Sedekah Bumi.

Queensha.id - Jepara,

Nuansa spiritual dan kebersamaan begitu kental terasa dalam gelaran Pengajian Umum Sedekah Bumi Desa Mambak, Kecamatan Pakis Aji, Jepara, yang dilaksanakan pada Sabtu (7/6) di Balai Desa Mambak. Acara tahunan yang menjadi tradisi masyarakat ini sukses digelar berkat sinergi berbagai elemen masyarakat, terutama peran aktif Fatayat NU Ranting Mambak.

Dipimpin oleh Ketua Ranting, Anik Purwati, Fatayat tampil solid dengan formasi kompak yang mencerminkan semangat kebersamaan dan visi kolektif. Dalam dokumentasi kegiatan, tampak seluruh anggota menatap satu arah—bukan karena aba-aba, tetapi karena hati yang telah terlatih untuk bergerak dalam satu barisan.

"Ini adalah bukti nyata bahwa Fatayat tidak hanya aktif secara organisasi, tetapi juga hadir secara nyata dalam kehidupan sosial keagamaan masyarakat," ujar salah satu tokoh masyarakat setempat.

Partisipasi Fatayat menjadi sorotan positif, karena perannya tidak sebatas hadir secara simbolis, namun juga turut terlibat dalam persiapan hingga pelaksanaan acara. Tidak hanya Fatayat, kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari Muslimat, Ansor, IPNU-IPPNU, Linmas, RT/RW, FKKPM, Karang Taruna, lembaga desa, serta para tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya, Petinggi Desa Mambak, Hadi Prayitno, menyampaikan apresiasi atas semangat gotong royong yang ditunjukkan seluruh lapisan masyarakat.

"Kami sangat mengapresiasi semangat kebersamaan yang ditunjukkan. Semoga kegiatan ini membawa berkah dan mempererat persaudaraan antarwarga," ujarnya.


Sedekah Bumi sendiri merupakan tradisi tahunan masyarakat Mambak sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas rezeki dan keselamatan yang diberikan. Pengajian umum menjadi salah satu puncak kegiatan, yang bukan hanya menghidupkan nuansa religi, tetapi juga memperkuat ikatan sosial masyarakat.

Kompaknya Fatayat NU Ranting Mambak menjadi inspirasi bahwa perempuan muda NU bisa menjadi motor penggerak harmoni desa. Sinergi seperti inilah yang menjadi fondasi kuat dalam menjaga tradisi, spiritualitas, serta memperkuat jalinan sosial di tengah masyarakat.

***

Sumber: AR.