Breaking News

Tragis, Pelajar SMP Tewas Tertabrak Truk Fuso di Tuban: Diduga Mendahului Kendaraan Tanpa Perhitungan

Foto, kendaraan yang ditumpangi oleh korban di Tuban, Jawa Timur, 

Queensha.id - Tuban,

Kecelakaan lalu lintas kembali memakan korban jiwa di wilayah Kabupaten Tuban. Seorang pelajar SMP berusia 14 tahun asal Dusun Dawung, Desa Grabagan, Kecamatan Grabagan, harus meregang nyawa di tempat kejadian usai motor yang dikendarainya bertabrakan dengan truk Fuso, Minggu malam (22/6).

Korban berinisial OVI diketahui mengendarai sepeda motor Honda GL tanpa plat nomor. Ia berboncengan dengan temannya, MYA (14), yang juga berasal dari Dusun Dawung. Naas, OVI tewas seketika akibat benturan keras dengan truk, sementara MYA mengalami luka-luka dan kini tengah menjalani perawatan intensif di Puskesmas Rengel.

Menurut keterangan Kanit Gakkum Satlantas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistiono, insiden maut tersebut terjadi di Jalan Pakah–Rengel, tepatnya di Dusun Beron, Desa Punggulrejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.

“Semula motor Honda GL yang dikemudikan OVI berboncengan dengan MYA melaju dari arah timur ke barat. Saat hendak mendahului kendaraan di depannya, pengendara justru mengambil jalur kanan dan masuk ke lajur berlawanan,” ujar Ipda Eko, Senin (23/6).

Dalam waktu yang bersamaan, dari arah berlawanan datang sebuah truk Fuso bernomor polisi S-8465-UC yang dikemudikan oleh Akhmad Sodiq Nurwanto (50), warga Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi. Benturan keras pun tak bisa dihindari.

Kecelakaan ini menyoroti kembali bahaya berkendara bagi pelajar di bawah umur serta lemahnya pengawasan terhadap kendaraan tanpa nomor polisi. Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terhadap kronologi kejadian serta memeriksa kelengkapan kendaraan dan surat-surat pengemudi truk.

"Akibat kejadian ini, korban OVI meninggal dunia di tempat, sementara MYA mengalami luka-luka dan sudah dirawat di Puskesmas Rengel,” pungkas Ipda Eko.

Peristiwa ini menambah daftar panjang kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pengendara muda. Kepolisian mengimbau agar para orang tua tidak membiarkan anak di bawah umur mengendarai kendaraan bermotor demi keselamatan bersama di jalan raya.

***

Sumber: BJ.

0 Komentar

© Copyright 2025 - Queensha Jepara
PT Okada Entertainment Indonesia