Foto, emas batangan. |
Queensha.id - Jakarta,
Memasuki awal pekan ini, harga emas batangan di pasar domestik menunjukkan tren positif. Berdasarkan data dari Logam Mulia dan Pegadaian, Senin (21/7/2025), harga emas UBS dan Galeri24 tercatat mengalami kenaikan, sementara emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) tetap stabil.
Harga emas Antam hari ini bertengger di level Rp1.927.000 per gram, sama seperti harga penutupan sebelumnya. Harga buyback atau pembelian kembali oleh Antam juga tidak berubah, tetap berada di angka Rp1.773.000 per gram.
Stabilnya harga emas Antam mencerminkan sikap hati-hati pelaku pasar yang saat ini menantikan kejelasan arah kebijakan suku bunga global, terutama menjelang rilis data inflasi Amerika Serikat yang dijadwalkan akhir pekan ini.
UBS dan Galeri24 Naik Tipis
Sementara itu, pergerakan positif justru terlihat pada harga emas UBS dan Galeri24 yang diperdagangkan melalui outlet Pegadaian. Harga emas UBS naik Rp1.000 ke posisi Rp1.927.000 per gram, menyamai harga Antam. Sedangkan emas Galeri24 naik lebih signifikan, sebesar Rp11.000 ke level Rp1.906.000 per gram.
Analis pasar memprediksi kenaikan ini dipicu oleh pelemahan dolar AS dan penurunan imbal hasil obligasi 10-tahun Amerika Serikat. Kedua faktor tersebut mendorong investor global untuk mengalihkan asetnya ke instrumen safe haven seperti emas, yang dinilai lebih stabil di tengah ketidakpastian global.
“Saat dolar melemah dan yield obligasi turun, daya tarik emas sebagai lindung nilai otomatis meningkat,” kata seorang analis pasar kepada awak media.
Menanti Keputusan The Fed
Pelaku pasar emas kini menanti keputusan Federal Reserve (bank sentral AS) terkait suku bunga, yang sangat berpengaruh terhadap harga emas global. Jika The Fed memberi sinyal pelonggaran kebijakan moneter, harga emas diprediksi akan kembali melonjak dalam beberapa pekan mendatang.
Dengan tren harga yang positif dan tensi ekonomi global yang belum sepenuhnya mereda, investor domestik disarankan tetap mencermati perkembangan makroekonomi dan mempertimbangkan emas sebagai bagian dari strategi diversifikasi aset.
***
Sumber: JN.
Senin, 21 Juli 2025.
Reporter: Tim Redaksi Queensha Jepara.
0 Komentar