Notification

×

Iklan

Iklan

TRUK Tabrak Tiga Kendaraan di Depan Toko Jejebag Mambak Jepara, Satu Keluarga Jadi Korban

Minggu, 27 Juli 2025 | 17.25 WIB Last Updated 2025-07-27T10:52:45Z

Foto, kolase dari truk putih, Sigra putih dan Calya hitam serta sepeda motor Honda Vario dibawah bemper depan truk.


Queensha.id - Jepara,


Sebuah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan satu unit truk dan tiga kendaraan lainnya menggemparkan warga Desa Mambak, Kecamatan Pakis Aji, Kabupaten Jepara, Minggu (27/7/2025) sore. Insiden tragis ini terjadi sekitar pukul 15.15 WIB tepat di depan Toko Jejebag, RT01/RW03, dan menyebabkan satu keluarga menjadi korban luka.


Kecelakaan bermula saat truk berwarna putih dengan nomor polisi K 9793 AC yang dikemudikan oleh Y, warga Dukuh Sekacer, Desa Sinanggul, Kecamatan Mlonggo, melaju dari arah Jepara menuju Bangsri. Saat melintas di depan toko, truk tiba-tiba oleng ke arah kanan jalan dan menabrak tiga kendaraan sekaligus dalam rentang waktu sangat singkat.



Kronologi Kecelakaan

Menurut saksi mata Agus Noryanto, warga sekitar yang melihat langsung kejadian tersebut, truk terlihat kehilangan kendali sesaat sebelum menabrak kendaraan pertama.


“Truknya oleng ke kanan, padahal jalan lurus dan nggak terlalu ramai. Langsung menghantam mobil Sigra dari arah berlawanan,” ungkap Agus, Minggu (27/7) sore.


Mobil pertama yang ditabrak adalah Daihatsu Sigra putih bernomor polisi B 2086 BKN yang ditumpangi oleh satu keluarga yaitu suami, istri, dan seorang anak kecil. Mobil ini ringsek parah di bagian depan dan samping kanan.


Truk tak berhenti setelah tabrakan pertama. Kendaraan besar itu meluncur ke arah kanan dan menghantam Toyota Cayla hitam bernopol K 1225 VL yang sedang parkir di depan toko Jejebag. Bahkan setelah itu, truk masih menabrak dan sepeda motor Honda Vario hitam dengan nomor polisi K 4360 GD, milik salah satu karyawan toko Jejebag.



Korban Luka-Luka, Polisi Lakukan Penyelidikan


Akibat insiden tersebut, penumpang mobil Sigra putih mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat oleh warga dibantu tim medis. Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa, namun kondisi anak kecil di dalam mobil Sigra dilaporkan cukup mengkhawatirkan dan tengah mendapat perawatan intensif.


Petugas dari Satuan Lalu Lintas Polres Jepara langsung turun ke lokasi untuk mengamankan TKP, melakukan olah kejadian, dan mengatur lalu lintas yang sempat tersendat.



Dugaan Sementara: Rem Blong atau Kelalaian Pengemudi


Kanit Satlantas Polres Jepara melalui Kanit Gakkum menyampaikan bahwa pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan. Namun dugaan sementara mengarah pada rem blong atau kelalaian pengemudi.


“Kami masih mengumpulkan keterangan saksi dan memeriksa kondisi kendaraan. Semua kemungkinan masih terbuka, termasuk faktor teknis dan human error,” ungkap salah satu petugas Polantas Polres di lapangan.


Warga Minta Evaluasi Kendaraan Berat


Kecelakaan ini kembali memicu kekhawatiran warga sekitar akan keselamatan jalan di jalur Jepara–Bangsri, yang kerap dilalui kendaraan besar. Mereka berharap ada pemeriksaan berkala terhadap kendaraan berat dan penataan lalu lintas lebih ketat.


“Sering truk ngebut di sini. Kalau udah sore banyak yang parkir juga di pinggir jalan. Bahaya banget,” keluh salah salah satu warga.


Kecelakaan di Mambak ini menjadi pengingat bahwa keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab semua pihak. Mulai dari pengemudi yang wajib memeriksa kondisi kendaraan, hingga pemerintah dan aparat yang harus lebih aktif dalam pengawasan dan pencegahan. Semoga para korban segera pulih dan kejadian serupa tidak terulang lagi.


***

Sumber: AR/G7.

Minggu, 27 Juli 2025 – Queensha Jepara.

×
Berita Terbaru Update