Foto, makanan (kuliner) khas Pekalongan, Nasi Megono. |
Queensha.id - Pekalongan,
Asal-Usul & Filosofi Kuliner
Nasi Megono, juga dikenal sebagai sego megono, merupakan nasi putih yang diberi campuran nangka muda cincang dan kelapa parut berbumbu. Biasanya dibungkus daun pisang agar aromanya semakin menggugah selera. Hidangan ini memiliki akar sejarah yang dalam: dulunya menjadi sajian wajib dalam upacara kebudayaan Mataram Kuno sebagai tumpeng kecil untuk Dewi Sri agar panen berlimpah.
Kelezatan & Variasi
Rasa khas Megono berasal dari kombinasi kelapa muda, nangka, kencur, bunga kecombrang (menyumbang aroma lemon jahe), serta rempah-rempah seperti kemiri, ketumbar, dan terasi . Umumnya disajikan pagi hari sebagai menu sarapan ringan, dan kini sudah bisa dinikmati bersama lauk seperti tempe mendoan, ayam goreng, sriping, atau cumi hitam.
Resep Nasi Megono Autentik
Berikut panduan praktis ala ResepYou:
Bahan Utama:
- ½ kg nangka muda, cacah
- 1 butir kelapa parut
- 2 lembar daun salam, ½ sdm garam, ½ sdm gula pasir, ½ sdm kaldu bubuk
Bumbu Iris:
- 2 sdm bunga kecombrang, 5 siung bawang merah, 10 buah cabe merah keriting
Bumbu Halus:
- 3 kemiri sangrai, 4 bawang putih, 8 bawang merah, 10 cabe rawit, 3 cm kencur, 1 sdt ketumbar, ½ sdt merica, ½ sdm terasi bakar
Cara Memasak:
- Campur nangka dengan kelapa dan semua bumbu (halus dan iris).
- Kukus selama 30 menit, aduk sesekali.
- Sajikan di atas nasi hangat bersama tempe goreng tepung .
Tauto: Soto Tauco Yang Khas dan Menghangatkan
Ciri Khas & Asal-Usul
Tauto, berasal dari “tauco soto”, adalah soto khas Pekalongan dengan kuah berbumbu tauco (fermentasi kedelai) — menghasilkan cita rasa gurih, manis, dan sedikit pedas. Awalnya menggunakan daging kerbau, tetapi kini lebih sering memakai daging sapi demi preferensi rasa.
Menurut catatan Wikipedia kuliner Indonesia, Tauto adalah versi lokal soto dengan tauco sebagai bumbu dasar, menambah kekayaan ragam soto Nusantara.
Resep Tauto Pekalongan
Berikut ringkasan dari ResepKoki dan beberapa sumber lainnya:
Bahan Utama:
- 500 g daging sapi (bagian sandung lamur lebih disarankan)
- 2 liter air, 4-5 sdm tauco, 2 sdm kecap manis, serai, jahe, lengkuas, daun jeruk, daun salam
Bumbu Halus:
- Bawang merah, bawang putih, cabai, kemiri, kunyit bakar, merica, pala, garam, gula merah/sirup
Cara Memasak:
- Rebus daging dengan rempah hingga empuk.
- Tumis bumbu halus dengan tauco hingga harum, lalu masukkan ke rebusan.
- Tambahkan kecap manis, garam, dan gula sesuai selera. Masak hingga bumbu meresap.
Penyajian: Tambahkan soun/bihun, irisan daun bawang dan seledri, bawang goreng, sambal, mungkin irisan jeruk nipis. Disantap bersama lontong, nasi, atau menu pelengkap seperti telur rebus, perkedel, tempe/mendoan.
Kombinasi Favorit: Nasi Megono + Tauto
Paduan nasi megono yang gurih dan tekstural berpadu sempurna dengan kuah tauto yang hangat dan kaya rempah. Keduanya sangat populer sebagai menu sarapan tradisional di Pekalongan, mudah ditemukan di warung kaki lima maupun restoran lokal, kadang juga disajikan bersama lauk seperti tempe goreng tepung atau mendoan.
Jadi, Nasi Megono dan Tauto Pekalongan bukan hanya makanan tapi merupakan warisan kuliner yang mencerminkan tradisi, rempah lokal, dan rasa yang kental dengan identitas daerah. Jika kamu ingin mencoba menciptakan atmosfer autentik Pekalongan di rumah, resep di atas bisa jadi titik awal yang lezat.
***