 |
| Foto, tangkap layar dari unggahan video di YouTube. |
Queensha.id - Jepara,
Rencana pembangunan jalan tol Demak–Jepara semakin mendekati kenyataan. Proyek ini menjadi bagian dari jaringan besar Jalan Tol Demak–Rembang hingga Tuban, yang diperkirakan rampung sekitar tahun 2027–2028. Kehadiran tol ini nantinya akan memangkas waktu tempuh sekaligus membuka akses baru bagi sejumlah desa di Jepara.
Informasi terkait jalur ini terungkap dalam sebuah tayangan YouTube berdurasi 3 menit 8 detik yang memperlihatkan skema jalan tol dari pintu Tol Demak. Dari titik itu, jalur akan terbagi menjadi dua arah: ke timur menuju Kudus dan Rembang, serta ke utara menuju Jepara.
Desa-Desa yang Dilalui Tol Demak–Jepara
Tol Demak–Jepara rencananya akan bergerak sejajar dengan Jalan Raya Demak–Welahan, namun berada di sisi barat yang melintasi kawasan persawahan. Di wilayah Kecamatan Welahan, sejumlah desa dipastikan akan dilalui, antara lain:
- Desa Kedungsari Mulyo
- Desa Bugo
- Desa Guwo
- Desa Sidigede
Dari Welahan, jalur tol berlanjut ke Kecamatan Kalinyamatan, melewati area persawahan di sekitar Manyargading, Sendang, Bakalan atau Purwogondo, serta Margoyoso. Exit tol juga direncanakan berada di sebelah barat Kantor Kecamatan Kalinyamatan.
Kemudian, ruas tol bergerak ke Kecamatan Pecangaan melewati Desa Krasak, Karangrandu, hingga Kaliombo dan Tedunan. Arah jalan tol ini terus menuju utara melalui persawahan Desa Surodadi atau Sowan Kidul, lalu Desa Jondang, Bugel, Tanggul Tlare, hingga Semat.
Dari Semat, jalur diteruskan ke pesisir melalui Desa Platar, lalu mengarah ke Desa Tegalsambi atau Mantingan. Gerbang utama tol Demak–Jepara diproyeksikan berada di Desa Krapyak, tepat di jalur utama Ratu Kalinyamat.
Dampak Besar bagi Jepara
Jika proyek ini terealisasi, maka beberapa kecamatan yang akan merasakan langsung manfaatnya meliputi Welahan, Kalinyamatan, Pecangaan, Kedung, Tahunan, hingga Kota Jepara. Selain memperlancar akses menuju pusat kota, tol ini juga diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi baru, terutama bagi desa-desa yang sebelumnya sulit dijangkau kendaraan besar.
Tol Demak–Jepara nantinya juga akan terhubung dengan ruas Demak–Rembang, hingga ke Rembang–Tuban. Jaringan ini diproyeksikan akan menjadi jalur penting Pantura baru yang mempercepat perjalanan dari Jakarta menuju Surabaya. Menurut rencana, pembangunan penuh jaringan tol Pantura hingga Jawa Timur diperkirakan selesai sekitar tahun 2030.
Dengan demikian, kehadiran tol ini bukan hanya mempersingkat waktu perjalanan, tetapi juga membuka peluang besar bagi investasi, pariwisata, dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Jepara.
***
Sumber: Muin.
