| Foto, pertandingan sepakbola Super League. |
Queensha.id - Jepara,
Persijap Jepara memanfaatkan jeda kompetisi Super League untuk memperbaiki kelemahan utama yang terlihat dalam beberapa laga terakhir: penyelesaian akhir. Tim berjuluk Laskar Kalinyamat ini dijadwalkan bertandang ke Stadion Manahan menghadapi Persis Solo pada Sabtu (13/9/2025) mendatang.
Pelatih Persijap, Mario Lemos, menilai banyak peluang emas yang terbuang sia-sia dalam dua pertandingan terakhir timnya. Hal ini menurutnya harus segera dibenahi bila ingin meraih hasil maksimal di laga berikutnya.
“Kami punya banyak waktu untuk persiapan menghadapi Persis Solo. Dalam dua laga terakhir, kami mampu menciptakan banyak peluang, tapi belum bisa mencetak gol,” kata Mario Lemos, Minggu (7/9/2025).
Banyak Peluang, Minim Gol
Dalam laga kontra Arema FC, Persijap tercatat melepaskan 16 tembakan dengan 6 di antaranya tepat sasaran. Namun, tidak satu pun yang berhasil menembus gawang Singo Edan.
“Tentu sangat disayangkan. Banyak peluang saat melawan Arema FC, tapi tak ada yang menjadi gol. Kami akan coba perbaiki di latihan,” tambahnya.
Meski begitu, Mario Lemos tetap mengapresiasi soliditas lini belakang timnya. Persijap sukses menahan gempuran Arema tanpa kebobolan. Namun, menurutnya keseimbangan antara menyerang dan bertahan masih harus ditingkatkan.
“Kami akan berusaha menemukan keseimbangan: banyak peluang, mencetak gol, dan tetap tidak kebobolan,” tegas pelatih asal Portugal itu.
Posisi Klasemen
Hingga pekan ini, Persijap Jepara berada di peringkat 7 klasemen sementara Super League dengan koleksi 5 poin. Sementara itu, lawan mereka Persis Solo masih tertahan di posisi 13 dengan 4 poin.
Dengan kondisi tersebut, laga di Manahan nanti diprediksi berlangsung ketat. Persijap ingin menjaga konsistensi dan memperbaiki tumpulnya lini depan, sementara Persis Solo akan berusaha bangkit di hadapan pendukungnya sendiri.
***