Foto, Michelle Ziudith bersama kru film sedang mempersiapkan adegan di film Misteri Alas Roban. |
Queensha.id - Batang,
Suasana Pasar Limpung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mendadak ramai pada Selasa (21/10/2025) pagi. Warga berbondong-bondong datang, bukan untuk berbelanja seperti biasa, melainkan ingin melihat langsung aktris papan atas Michelle Ziudith yang tengah menjalani proses syuting film terbaru berjudul “Misteri Alas Roban.”
Film bergenre horor-misteri itu akan melakukan pengambilan gambar di beberapa lokasi sekitar Batang selama empat hari ke depan. Kehadiran Michelle Ziudith di lokasi syuting sontak menjadi perhatian besar masyarakat sekitar.
Film ini disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu, sutradara yang dikenal lewat karya-karya horornya yang kuat secara atmosfer dan emosional. Ia menggandeng deretan aktor papan atas seperti Michelle Ziudith (sebagai Sita), Rio Dewanto (Anto), Taskya Namya (Tika), Imelda Therinne (Dewi Raras), Dewi Pakis (Bu Emah), serta Fara Shakila dan Saputra Kori.
“Film ini bukan sekadar menakut-nakuti, tapi juga mengingatkan kita pada sisi gelap sejarah yang pernah terjadi di tanah ini,” ujar salah satu kru produksi kepada Queensha Jepara, Selasa (21/10/2025).
Terlihat, pemeran film Magic Hour itu mengenakan blazer abu-abu dan rok panjang cokelat, tampil sederhana dan elegan tanpa banyak riasan. Meski tanpa makeup tebal, wajahnya tetap terlihat cantik alami. Dalam salah satu adegan, ia menaiki becak pasar sambil membawa keranjang berisi sayuran, menyesuaikan dengan karakter yang ia perankan dalam film tersebut.
“Seneng banget lihat Mbak Michelle di sini. Orangnya ramah, nggak jaim, mau sapa warga juga,” ujar Sulastri (43), pedagang sayur di Pasar Limpung, sambil tersenyum.
“Biasanya cuma lihat di TV, sekarang bisa lihat langsung. Cantiknya asli, nggak kalah sama di film,” tambah Rendi (19), salah satu warga yang ikut menonton proses syuting.
Sementara itu, beberapa kru film menyebutkan bahwa proyek ini diharapkan bisa mengangkat citra wisata mistis dan sejarah Alas Roban yang selama ini dikenal dengan cerita-cerita misterinya.
“Selain menyajikan kisah menyeramkan, film ini juga menampilkan keindahan dan kehidupan masyarakat Batang. Harapannya, setelah tayang nanti, daerah ini semakin dikenal luas,” kata salah satu anggota tim produksi.
Film “Misteri Alas Roban” sendiri digarap oleh rumah produksi ternama dan direncanakan tayang di bioskop pada pertengahan tahun 2026.
Warga sekitar pun berharap kehadiran tim film dapat memberi dampak positif bagi ekonomi lokal, mulai dari pedagang makanan, jasa transportasi, hingga penginapan di sekitar lokasi.
“Semoga setelah film ini tayang, nama Batang makin dikenal. Lumayan juga buat ekonomi warga,” ungkap Pak Wardi, tukang becak yang sempat mengantarkan Michelle dalam salah satu adegan.
Dengan semangat warga yang menyambut hangat, syuting film “Misteri Alas Roban” tak hanya menghadirkan cerita menarik di layar lebar, tetapi juga kisah kebersamaan antara dunia hiburan dan masyarakat lokal.
***