Foto, pamflet resmi dari Damkar kabupaten Jepara. |
Queensha.id - Jepara,
Memasuki musim kemarau dengan hembusan angin kencang di wilayah Kabupaten Jepara, risiko terjadinya kebakaran meningkat tajam. Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Jepara pun mengeluarkan imbauan agar masyarakat lebih waspada terhadap potensi kebakaran, baik di lingkungan rumah maupun tempat usaha.
Kasatpol PP dan Damkar Jepara, Edi Marwoto, menegaskan bahwa kebakaran bisa terjadi kapan saja, terutama pada kondisi cuaca panas dan kering seperti saat ini.
“Kami mengimbau masyarakat agar tidak lengah. Hindari aktivitas yang bisa memicu api, terutama di sekitar bahan mudah terbakar. Perhatikan pula keamanan instalasi listrik di rumah atau tempat kerja,” ujar Edi, Minggu (5/10/2025).
Tiga Penyebab Umum Kebakaran
Menurut data dan kajian Damkar Jepara, ada tiga faktor utama penyebab kebakaran yang paling sering terjadi:
-
Kelalaian Manusia
- Membuang puntung rokok sembarangan.
- Meninggalkan kompor menyala tanpa pengawasan.
- Menyimpan cairan mudah terbakar seperti bensin atau minyak tanah di dalam rumah.
“Kebiasaan kecil seperti merokok di dalam rumah atau menyalakan lilin tanpa dijaga bisa berujung fatal,” tambah Edi.
-
Gangguan Listrik
- Korsleting akibat instalasi listrik yang buruk atau kabel rusak.
- Overload atau beban berlebih karena penggunaan colokan bertumpuk.
“Gunakan alat listrik secukupnya dan periksa kondisi kabel secara berkala,” kata Edi.
-
Faktor Alam
- Sambaran petir yang menyambar pohon kering atau bangunan.
- Cuaca panas ekstrem yang mempercepat proses pembakaran bahan kering di sekitar rumah.
Tiga Langkah Pencegahan yang Disarankan Damkar Jepara
Damkar Jepara juga mengedukasi masyarakat untuk melakukan langkah pencegahan dini agar potensi kebakaran bisa ditekan sekecil mungkin:
-
Jauhkan Sumber Api dari Anak-anak
Simpan korek api, pemantik, dan bahan bakar di tempat aman yang tidak mudah dijangkau. -
Perhatikan Area Listrik dan Bahan Mudah Terbakar
Jauhkan kain, kertas, plastik, atau bahan kimia dari sumber panas seperti kompor atau stop kontak. -
Berhati-hati Saat Merokok dan Menggunakan Perapian
Jangan merokok di area tertutup, terutama di dalam rumah atau dekat peralatan listrik. Hindari mendekat ke api dengan pakaian berumbai atau mudah terbakar.
Segitiga Api: Dasar Terjadinya Kebakaran
Damkar Jepara juga mengingatkan masyarakat untuk memahami konsep “Segitiga Api”, yaitu tiga unsur utama yang menyebabkan kebakaran:
- Bahan Bakar: kayu, kain, plastik, minyak, gas.
- Panas: gesekan, listrik, api terbuka.
- Oksigen: udara yang kita hirup (21% kandungan oksigen di atmosfer).
Selama ketiga unsur ini bertemu tanpa pengawasan, potensi kebakaran bisa muncul kapan saja.
Edi Marwoto menutup dengan pesan agar masyarakat tak hanya waspada, tapi juga proaktif melapor ke petugas jika melihat tanda-tanda bahaya kebakaran.
“Kami siap 24 jam. Jika ada potensi kebakaran, segera hubungi pos Damkar terdekat agar bisa ditangani secepat mungkin,” tegasnya.
Kontak Darurat Damkar Jepara:
(0291) 591113
Kantor Satpol PP dan Damkar Kabupaten Jepara, Jl. Kartini No. 35, Jepara.
***