 |
| Foto, kolase, korban terjepit di pagar tembok di Jepara. |
Queensha.id - Jepara,
Aksi cepat tanggap kembali ditunjukkan oleh Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Jepara, Minggu (13/10/2025) sore. Petugas menerima laporan adanya seorang anak kecil yang terjepit pagar rumah di wilayah belakang Balai Desa Kauman, Kecamatan Jepara.
Laporan pertama diterima dari warga bernama Arian Ibrahim Hasan pada pukul 17.21 WIB. Mengetahui situasi darurat tersebut, tim Damkar segera bergerak dari markas (Mako) pada pukul 17.23 WIB dan tiba di lokasi kurang dari 20 menit kemudian.
Proses penyelamatan berlangsung cepat dan hati-hati. Petugas menggunakan metode evakuasi manual, memastikan keselamatan anak tanpa menimbulkan luka tambahan. Evakuasi berhasil dilakukan dengan aman pada pukul 17.44 WIB.
Beruntung, anak yang terjepit berhasil diselamatkan tanpa mengalami cedera serius. Warga sekitar pun turut membantu petugas dalam proses evakuasi, menciptakan suasana haru dan lega setelah sang anak berhasil dibebaskan dari celah pagar.
Menanggapi kejadian ini, Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Jepara, Edi Marwoto, memberikan apresiasi terhadap kecepatan petugas dan kewaspadaan masyarakat.
“Kami mengapresiasi masyarakat yang sigap melapor. Evakuasi seperti ini membutuhkan ketenangan dan kerja sama. Alhamdulillah, anak bisa diselamatkan dengan selamat,” ujar Edi.
Ia juga mengimbau agar para orang tua lebih waspada terhadap aktivitas anak-anak di sekitar rumah, terutama di area berisiko seperti pagar besi, selokan, atau tempat sempit lainnya.
“Kejadian seperti ini bisa terjadi kapan saja. Kami mengingatkan orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak saat bermain di luar rumah,” tambahnya.
Edi menegaskan bahwa Satpol PP dan Damkar Jepara siap siaga selama 24 jam penuh untuk membantu masyarakat dalam berbagai keadaan darurat — tidak hanya kebakaran, tetapi juga penyelamatan hewan, evakuasi warga, dan musibah lainnya.
“Kami hadir bukan hanya untuk memadamkan api, tapi juga untuk menyelamatkan nyawa. Jangan ragu menghubungi kami jika ada situasi darurat,” tegasnya.
Aksi tanggap cepat di Kauman ini kembali membuktikan bahwa kehadiran Damkar bukan sekadar pemadam kebakaran, melainkan garda terdepan penyelamat masyarakat Jepara.
***
(Queensha Jepara | 13 Oktober 2025)
