Notification

×

Iklan

Iklan

Gudang Penggilingan Tebu di Gemulung Terbakar, Damkar Jepara Butuh 3,5 Jam Padamkan Api

Kamis, 27 November 2025 | 16.40 WIB Last Updated 2025-11-27T09:41:36Z

Foto, anggota dari Damkar kabupaten Jepara memadamkan api di gudang penggilingan.

Queensha.id - Jepara,


Kebakaran melanda sebuah gudang penggilingan tebu di Desa Gemulung, RT 02 RW 03, Kecamatan Pecangaan, Jepara, pada Kamis (27/11/2025). Peristiwa ini terjadi akibat pembakaran limbah yang merambat ke bangunan gudang, sehingga memicu kobaran api yang cepat membesar.


Gudang tersebut milik Ahmad Safrudin (34), warga setempat yang juga bertindak sebagai pelapor. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian materi diperkirakan mencapai ± Rp40 juta.



Api Cepat Membesar, Damkar Bergerak dalam 11 Menit


Laporan diterima petugas Damkar Jepara pada pukul 12.29 WIB. Hanya dalam 11 menit, tim pemadam tiba di lokasi dengan membawa 1 unit mobil Damkar Pos Kalinyamatan dan 2 unit armada dari Mako 113.


Sebanyak 9 personel diterjunkan untuk operasi pemadaman yaitu Putra, Aldi, Jujuk, M. Taufik, Muhib, Imron, Muchlisin, Sudarno, dan Said.


“Kebakaran dipicu api pembakaran limbah yang merambat ke gudang. Material kering membuat api cepat menjalar,” ujar seorang petugas di lapangan.


Proses pemadaman berlangsung panjang. Api baru benar-benar berhasil dikendalikan dan dipadamkan sepenuhnya pada pukul 16.10 WIB, atau sekitar 3 jam 30 menit setelah tim tiba.



Kerugian Capai Rp40 Juta


Kebakaran menghanguskan area gudang seluas 10 × 30 meter, termasuk material tebu kering dan peralatan penggilingan yang ada di dalamnya. Pemilik gudang, Ahmad Safrudin, menyebut kondisi fisiknya baik dan tidak mengalami luka.


Meski kerugian cukup besar, peristiwa ini tidak menimbulkan korban jiwa.



Kasatpol PP dan Damkar Jepara Ingatkan Warga


Kasatpol PP dan Damkar Jepara, Edi Marwoto, mengimbau masyarakat agar berhati-hati dalam melakukan pembakaran terbuka, terutama di lingkungan permukiman dan area industri rumahan.


Pembakaran limbah harus diawasi. Angin bisa membawa percikan api ke bangunan di sekitarnya. Banyak kejadian kebakaran bermula dari hal sepele,” tegas Edi.



Damkar Jepara: Jangan Abaikan Prosedur Keselamatan


Sementara itu, Teguh Iswanto dari Damkar Kabupaten Jepara menambahkan bahwa kejadian serupa dapat dicegah bila masyarakat lebih disiplin terhadap standar keselamatan.


Jangan biarkan api pembakaran menyala tanpa pengawasan. Pastikan area sekitar aman dan tersedia alat pemadam awal,” ujarnya.



Tidak Ada Korban Jiwa, Lokasi Sudah Kondusif


Setelah upaya pemadaman selesai, petugas memastikan lokasi dalam keadaan aman dan tidak ada titik api tersisa. Warga setempat juga membantu dalam proses pendinginan.


***

Sumber: Damkar Jepara.