| Foto, patung Presiden Pertama, Ir. Soekarno dan Mohammad Hatta. |
Queensha.id – Jakarta,
Di peringatan Hari Pahlawan 10 November 2025, masyarakat Indonesia menanti pengumuman resmi dari Istana Negara mengenai tokoh-tokoh yang akan dianugerahi gelar Pahlawan Nasional tahun ini. Gelar tersebut merupakan penghargaan tertinggi di Republik Indonesia bagi mereka yang telah berjasa luar biasa bagi bangsa dan negara.
Menurut data yang dihimpun dari Wikipedia, gelar Pahlawan Nasional diberikan secara anumerta kepada seseorang yang semasa hidupnya menunjukkan tindakan heroik, perjuangan tanpa pamrih, atau kontribusi besar yang dapat dikenang dan diteladani sepanjang masa.
Sementara itu, dilansir dari RRI.co.id, Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon mengungkapkan bahwa tahun ini pemerintah telah menyeleksi 40 tokoh yang diusulkan untuk menerima gelar tersebut. Proses seleksi dilakukan secara ketat melalui tahapan penelitian, verifikasi, dan kajian mendalam oleh tim penilai gelar kepahlawanan nasional.
“Empat puluh nama itu sudah melewati proses panjang dan telah memenuhi kriteria sebagai tokoh yang berjasa luar biasa bagi bangsa dan negara,” ujar Fadli Zon dalam keterangannya, Sabtu (9/11/2025).
Daftar 40 tokoh yang diusulkan berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, mencerminkan keberagaman perjuangan dari Sabang hingga Merauke. Beberapa nama yang mencuri perhatian publik antara lain H.M. Soeharto dari Jawa Tengah, K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Marsinah dari Jawa Timur, hingga Jenderal TNI (Purn) M. Jusuf dari Sulawesi Selatan.
Berikut daftar lengkap 40 tokoh yang diusulkan untuk menerima gelar Pahlawan Nasional Tahun 2025:
- H.M. Soeharto – Jawa Tengah
- K.H. Abdurrahman Wahid – Jawa Timur
- Marsinah – Jawa Timur
- Jenderal TNI (Purn) M. Jusuf – Sulawesi Selatan
- Drs. Franciscus Xaverius Seda – Nusa Tenggara Timur
- Andi Makkasau Parenrengi Lawawo – Sulawesi Selatan
- Tuan Rondahaim Saragih – Sumatera Utara
- Marsekal TNI (Purn) R. Suryadi Suryadarma – Jawa
- K.H. Wasyid – Banten
- Mayjen TNI (Purn) dr. Roebiono Kertopati – Jawa Tengah
- KH. Muhammad Yusuf Hasyim – Jawa Timur
- Demmatande – Sulawesi Barat
- KH. Abbas Abdul Jamil – Jawa Barat
- Hajjah Rahmah El Yunusiyyah – Sumatera Barat
- Abdoel Moethalib Sangadji – Maluku
- Jenderal TNI (Purn) Ali Sadikin – DKI Jakarta
- Letnan Kolonel (Anumerta) Charles Choesj Taulu – Sulawesi Utara
- Mr. Gele Harun – Lampung
- Letkol Moch. Sroedji – Jawa Timur
- Prof. Dr. Aloei Saboe – Gorontalo
- Letjen TNI (Purn) Bambang Sugeng – Jawa Tengah
- Mahmud Marzuki – Riau
- Letkol TNI (Purn) Teuku Abdul Hamid Azwar – Aceh
- K.H. Sholeh Iskandar – Jawa Barat
- Syekh Sulaiman Ar-Rasuli – Sumatera Barat
- Zainal Abidin Syah – Maluku Utara
- Prof. Dr. Gerrit Augustinus Siwabessy – Maluku
- Chatib Sulaiman – Sumatera Barat
- Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri – Sulawesi
- K.H. Bisri Syansuri – Jawa
- Sultan Muhammad Salahuddin – Nusa Tenggara Barat
- H.B. Jassin – Gorontalo
- Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja – Jawa Barat
- M. Ali Sastroamidjojo – Jawa Timur
- dr. Kariadi – Jawa Tengah
- R.M. Bambang Soeprapto Dipokoesoemo – Jawa Tengah
- Basoeki Probowinoto – Jawa Tengah
- Raden Soeprapto – Jawa Tengah
- Mochamad Moeffreni Moe’min – DKI Jakarta
- Syaikhona Muhammad Kholil – Jawa Timur
Pengumuman resmi penerima gelar Pahlawan Nasional Tahun 2025 dijadwalkan akan disampaikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan pada Senin, 10 November 2025.
Momen tersebut diharapkan menjadi pengingat bagi seluruh bangsa Indonesia untuk tidak melupakan jasa para pejuang yang telah menegakkan kedaulatan negeri ini.
“Pahlawan bukan hanya mereka yang gugur di medan perang, tapi juga setiap insan yang berjuang tulus untuk kemajuan bangsa,” pungkas Fadli Zon.
***
(Tim Redaksi Queensha Jepara
10 November 2025)