| Foto, ketua umum PSSI, Erick Thohir. |
Queensha.id – Jakarta,
Proses pencarian pelatih baru tim nasional Indonesia memasuki tahap penting. Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, Sumardji, memastikan pihaknya tengah mendalami lima nama calon pelatih yang diseleksi bersama Direktur Teknik PSSI, Alex. Pendalaman ini menjadi fase krusial sebelum menentukan satu kandidat terbaik yang akan memimpin skuad Garuda.
“Lima itulah yang sedang kami dalami. Tadi saya juga sudah berdiskusi dengan Alex terkait hal itu. Tinggal proses pendalamannya, nanti bagaimana hasil akhirnya,” ujar Sumardji saat menghadiri latihan resmi tim nasional di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (17/11/2025). Timnas saat itu sedang bersiap menghadapi laga kedua kontra Mali U-22 di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (18/11/2025).
Ia menegaskan, dari lima nama tersebut hanya satu yang akan dipilih, namun seluruh proses tetap harus mengikuti mekanisme resmi yang telah ditetapkan PSSI.
Erick Thohir Minta Semua Prosedur Dipatuhi
Sumardji menambahkan, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menekankan agar pendalaman kandidat dilakukan secara profesional dan sesuai aturan.
“Mekanismenya sudah ada, dan saya tidak perlu sampaikan detailnya. Yang penting tugas saya dan Alex sudah final, tinggal menindaklanjuti. Semua nanti akan di-notes langsung oleh Ketua Umum,” jelasnya.
Meski sejumlah rumor beredar, Sumardji enggan memastikan apakah pelatih baru akan diumumkan pada Desember mendatang.
“Tunggu prosesnya saja. Jangan dikerucutkan terlalu cepat,” ucapnya.
Nama-Nama Mulai Beredar, Kapadze Masuk Bursa
Meski Sumardji tidak mau membocorkan nama lima kandidat tersebut, publik sepak bola Tanah Air sudah ramai membicarakan beberapa sosok. Salah satu nama yang muncul adalah Timur Kapadze, mantan pelatih timnas Uzbekistan.
Rumor ini sempat dikomentari Wakil Ketua Umum PSSI I, Zainudin Amali, yang mengatakan bahwa munculnya nama Kapadze lebih sebagai bentuk aspirasi dan pembicaraan di kalangan suporter.
Harapan Tinggi untuk Pelatih Baru
PSSI berharap pelatih terpilih nantinya mampu memberikan arah baru bagi perkembangan timnas Indonesia, baik di level senior maupun kelompok umur. Momentum pembenahan skuad Garuda dinilai sangat penting menjelang sejumlah agenda internasional dan kualifikasi besar yang menanti.
Dengan semakin seringnya PSSI membuka diri terhadap opsi pelatih asing berkualitas, publik menunggu sosok yang dianggap paling mampu membawa tim nasional Indonesia naik satu level lebih tinggi.
***
(Sumber: Antara)